Contoh Manajemen Proyek Instalasi Jaringan
I. Latar Belakang
Teknologi
dan komunikasi dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan selaras
dengan perkembangan karakteristik masyarakat modern yang memiliki
mobilitas tinggi, mencari layanan yang fleksibel, serba mudah, dan
mengejar efisiensi di segala bidang, sehingga kebutuhan akan informasi
dan komunikasi pun meningkat.
Untuk
mendukung kinerja sebuah perusahaan dan kebutuhan akan penggunaan
alat-alat kantor seperti printer dan ploter secara bersama maka sangat
dibutuhkan suatu konektifitas jaringan yang menghubungkan
terminal-terminal antar komputer satu dengan yang lain dengan komunikasi
se-efisien mungkin. Jaringan tersebut dikenal dengan Local Area Network
(LAN) yang biasa memakai kabel atau fiber optik sebagai media
transmisinya.
II. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dapat di identifikasikan masalah yang ada sebagai berikut :
Bagaimana merancang dan membuat jaringan lokal di sebuah perusahaan.
Bagaimana merancang topologi jaringan tersebut.
Bagaimana cara untuk mensharing data, internet dan printer antara komputer satu dengan komputer lainnya.
Bagaimana membuat suatu jaringan computer pada 1 perusahaan dalam satu gedung dengan cepat.
Membuat absensi dengan metode digital menggunakan smartcard.
III. Batasan Masalah
Dalam penulisan proposal ini maka kami membatasi pembahasan masalah yang ada yaitu:
Perancangan jaringan dengan menggunakan metode jaringan Local Area Network (LAN).
Perancangan dan pembuatan jaringan dengan memilih topologi yang tepat.
Memprogram komputer agar dapat digunakan untuk sharing data, internet dan printer.
Mencocokan identitas setiap karyawan untuk ID pada smartcard
IV. Rumusan Masalah
Sesuai
dengan batasan masalah diatas, maka permasalahan dalam proposal ini
dapat dirumuskan yaitu “ Bagaimana merancang dan membuat jaringan lokal
untuk mempermudah dalam melakukan sharing data dengan menggunakan jenis
perancangan jaringan Local Area Network (LAN) menggunakan topologi tree”
serta merancang software jaringan untuk mendata kehadiran karyawan
dengan touct hand.
V. Tujuan
Tujuan dari perancangan dan pembuatan jaringan di PT electric revans wing:
Pengolahan data serta pengamanan data untuk mengakses data yang lebih berkualitas.
Membantu
dalam mempersiapkan semua unit komputer baik secara software maupun
hardware serta dapat terhubung dengan jaringan komputer local area
network (LAN).
Mempercepat proses pencarian (Search) dan berbagi data (Sharing).
Meningkatkan kinerja dalam segala kegiatan yang dilakukan di perusahaan tersebut.
Mempermudah komunikasi dalam perusahaan.
Mempermudah masalah pengapsenan secara digital
Hardware dan Software yang Digunakan
A. Hardware
Perangkat Jaringan :
Nama Barang
Jumlah Barang
Harga
Konektor RJ45 5300 Rp.2.000.000
Kabel UTP 100 M Rp.5.000.000
Switch HUB D-LINK 48 port 100 Rp.300.000.000
Paralon 10300 Rp.89.000.000
Layar sentuh 30 Rp.500.000.000
ID card 5000 Rp.345.000.000
Micro/ic digital 1000 Rp.650.000.000
Biaya tak terduga
Rp.50.000.000
TOTAL
Rp.1.941.000.000
Spesifikasi Server :
1 buah PC IBM System X3100M4-B2A dengan spesifikasi :
Platform : Single CPU Tower Server
Processor Type : Intel Xeon Processor
1 Processor Onboard : Intel® Xeon® Processor E3-1220V2 4C (Quad Core), 8M Cache, 3.10 GHz
Standard Memory : 4GB (1x 4GB) PC3-10600 1333Mhz ECC DDR3 SDRAM
Video Type : VGA SVGA 8MB SDRAM integrated in BMC on systemboard
1 Controller : ServeRAID-C100 : RAID-0, -1, -10, -5, -6
1 Hard Drive : Optional
1 Optical Drive : DVD-ROM
Standard Bays : 3.5″ simple swap 4 Serial ATA (SATA) or 2.5″ hot-swap 8 SAS/SATA
Interface Provided : 6x USB, 1x Video
Slot Provided : 4 PCIe slots (x16, x8, x4, x1)
Networking : Integrated Two Gigabit Ethernet (10/100/1000 Mbps) ports
Chassis Form Factor : Tower Chassis
Power Supply Type : 350w
Keyboard Type : Optional
Input Device Type : Optional
Monitor : Optional
System Management : IMM2 with optional upgrade key to Remote presence
O/S Provided : Pre-sales Request Available
Validated System : supported Microsoft® Windows® Server 2008 R2, RedHat Enterprise Linux®, SUSE Linux Enterprise Server
Dimensions (W x H x D) : 8.5 x 17.25 x 21.25 inches
Weight 33 to 40 pounds (15 to 18kg)
Standard
Warranty : 3-Years Warranty by IBM Indonesia (3-Years Next Bussiness
Day Parts Replacement, 3-Years Labor, 3-Years Onsite Support) Perangkat
PC :
Harga : Rp.12.000.000
Spesifikasi Client :
85 buah PC Client dengan spesifikasi :
Prosesor Intel P4 (2.4 Ghz) TRAY
Mainboard ASUS/Gigabyte/ECS
Memory DDR2 V-gen 1 Gb
Harddisk 80 Gb Seagate/Maxtor/Samsung SATA/IDE
Keyboard + Mouse Advance
Casing ATX E-Case
LCD Monitor LG Wide Screen 17″
B. Software
Sistem Operasi Linux (Ubuntu)
Driver
Protokol Jaringan
Digital touct
Barkot sensor
VI. Rancangan Skema Jaringan
23 :
VII. Setting Jaringan
Protocol yang digunakan untuk jaringan ini adalah protocol TCP/IP, dengan asumsi penetuan IP adressnya sebagai berikut:
Kelas C
Subnetmask : 255.255.255.224
IP config server : 192.168.3.10 /27
Bineri: 11111111.11111111.11111111.11100000
Jumlah network : 2x =23=8
Jumlah host : 2x-2=25-2=30
Block: 256-x=256-224=32
Network
Range IP
Broadcast
Pengguna
192.168.3.10
192.168.3.11 -192.168.3.30
192.168.3.31
HRD 20 Client
192.168.3.32
192.168.3.33 -192.168.3.62
192.168.3.63
Costumer Service 10 Client
192.168.3.64
192.168.3.65 -192.168.3.94
192.168.3.95
Accounting 30 Client
192.168.3.96
192.168.2.97 -192.168.3.126
192.168.3.127
Purceshing 10 Client
192.168.3.128
192.168.3.129 -192.168.3.158
192.168.3.159
Public 15 Client
Topologi yang Digunakan
Dalam
membuat jaringan ini topologi yang digunakan adalah topologi tree
(pohon). Alasan digunakannya topologi tree sebab dapat membentuk suatu
kelompok yang dibutuhkan setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat
membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada
kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Teknologi Pengamanan Jaringan
Untuk
teknologi pengamanan jaringan ini biasanya masing-masing client
dibatasi untuk mengakses sesuatu yang sifatnya rahasia yang apabila
sesuatu tersebut tersebar dapat membuat masalah yang besar dan dapat
merugikan banyak orang. Oleh karena itu untuk mencegah terjadinya hal
tersebut maka digunakan lah password atau menerapkan Virtual Privat
Network (VPN) dan dapat juga dengan meng-enkripsi data agar tidak
sembarangan orang dapat mengaksesnya.
Kelebihan dan Kekurangan dari Arsitekur yang dibuat
Topologi
tree (pohon) adalah pengembangan atau generalisasi topologi bus. Media
transmisi merupakan satu kabel yang bercabang namun loop tidak tertutup.
Kelebihan topologi tree :
Memungkinkan untuk memiliki jaringan point to point.
Mengatasi keterbatasan pada topologi star, yang memiliki keterbatasan pada titik koneksi hub.
Topologi tree membagi seluruh jaringan menjadi bagian yang lebih mudah diatur.
Perangkat terhubung pada pusat pengendali /HUB.
Tetapi HUB dibagi menjadi dua,central HUB,dan secondary HUB.
Topologi
tree ini memiliki keunggulan lebih mampu menjangkau jarak yang lebih
jauh dengan mengaktifkan fungsi Repeater yang dimiliki oleh HUB.
Dapat
terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai
contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal
pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Kekurangan topologi tree :
Karena bercabang maka diperlukan cara untuk menunjukkan kemana data dikirim, atau kepada siapa transmisi data ditujukan.
Perlu suatu mekanisme untuk mengatur transmisi dari terminal-terminal dalam jaringan.
Kabel
yang digunakan menjadi lebih banyak sehingga diperlukan perencanaan
yang matang dalam pengaturannya, termasuk di dalamnya adalah tata letak
ruangan.
HUB menjadi elemen kritis.
VIII. Pengujian
Memastikan apakah semua komputer sudah saling terhubung dengan cara ping ke seluruh computer,dan menguji sensor pada hardware
Mencoba untuk melakukan share data antar computer
IX. Penutup
Demikian
proposal ini kami buat, semoga dengan adanya proposal ini bisa menambah
kinerja karyawan dalam menggunakan Teknologi Informasi dalam
Perusahaannya.
No SPAM
EmoticonEmoticon